DaerahHead Line NewsNganjukPolitik & Pemerintahan

Plt Bupati Nganjuk Launching Pemutakhiran PK-22

Nganjuk, megapos.co.id – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi melaunching Pemutakhiran Pendataan Keluarga Tahun 2022 (Pemutakhiran PK-22), Rabu (14/9/2022) di lapangan Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk.

Kegiatan ini digelar dalam rangka mensukseskan program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Nganjuk.

Sebelum melaunching pemutakhiran PK-22, Plt Bupati yang akrab disapa Kang Marhaen ini, memimpin Apel dan Senam Bersama serta memberikan pembinaan kepada kader PPKBD dan Sub PPKBD.

Penyerahan bantuan BKB Kid Anti Stunting

Selain Kang Marhaen, hadir dalam acara tersebut, Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Kabupaten Nganjuk, Yuni Marhaen, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Nganjuk, Edi Santoso dan anggota Karyo serta Camat Baron.

Lalu, Camat Sukomoro, Camat Kertosono, Camat Ngronggot, Camat Prambon, Camat Tanjunganom dan Kepala Desa se-Kecamatan Baron.

Dalam sambutannya, Kang Marhaen mengaku bangga karena Kabupaten Nganjuk memiliki 5160 kader KB yang  tersebar di 284 desa se-Kabupaten Nganjuk.

“Atas nama pribadi dan mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk, saya mengucapkan terimakasih atas perjuangan dan pengabdian para kader KB dalam melakukan pendataan keluarga dan mendampingi warga Nganjuk untuk ber-KB,” ungkap Kang Marhaen.

Dikatakannya, Pemutakhiran PK-22 adalah kegiatan untuk memutakhirkan data keluarga dengan cara melengkapi, memperbaiki, memperbaharui, mencatat, mutasi dan mendata keluarga baru yang belum terdata dalam PK-21.

“Kegiatan pemutakhiran pendataan keluarga dilakukan melalui kunjungan dari rumah ke rumah dengan cara mewawancarai atau mengobservasi kepala keluarga pada waktu yang telah ditentukan,” terangnya.

Penyerahan bantuan sembako kepada akseptor KB

Masih menurut Kang Marhaen, pemutakhiran pendataan keluarga ini, merupakan salah satu upaya dalam rangka percepatan penurunan angka stunting.

“Berdasarkan data bulan timbang, di Kabupaten Nganjuk, persentase stunting mengalami penurunan yaitu 16,5 persen pada tahun 2018 menjadi 7,9 persen di tahun 2022 ini,” tandasnya.

Keberhasilan penurunan persentase stunting ini, kata Kang Marhaen, merupakan salah satu hasil kerja keras seluruh kader KB yang ada di Kabupaten Nganjuk.

“Alhamdulilah, atas kerja keras para kader yang luar biasa ini, Kabupaten Nganjuk meraih juara 1 Kabupaten / Kota Terbaik Tingkat Nasional. Total KB MKJP Kelompok Target Pelayanan KB MKJP 150 -500 Akseptor,” urainya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Nganjuk, Dra Widyasti Sidhartini MSi mengatakan, pemutakhiran pendataan keluarga ini, sebagai amanat Undang-undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.

Menurut Widyasti, kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan motivasi, semangat serta untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan kader KB agar bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

Juga untuk mensosialisasikan kegiatan pemutakhiran data keluarga.

“Peserta yang hadir dalam kegiatan ini, sejumlah 1714 orang kader KB yang berasal dari Kecamatan Baron, Kertosono, Ngrobggot, Prambon, Sukomoro dan Tanjunganom,” katanya.

Reporter : Jumiati