Ditinggal Mati Istri, Pria ini Pilih Gantung Diri
Nganjuk, megapos.co.id – Pagi tadi, Kamis (27/6/2019) sekitar pukul 05.00 WIB, warga RT 03/RW 02 Dusun/Dea Ngliman Kecamaran Sawahan Kabupaten Nganjuk mendadak heboh. Ini setelah warga mendengar teriakan Darmi (44), warga setempat.
Tak pelak, warga sekitar pun pada lari ke arah sumber suara. Ketika mendekat, ternyata teriakan Darmi tadi diakibatkan karena dia melihat kakaknya, Yatimin (60) tergantung di pintu dengan kondisi sudah meninggal dunia, lidah terjulur dan lehernya terjerat tali plastik.
Takut terjadi apa-apa, warga akhirnya melaporkan peristiwa ini kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa setempat lalu diteruskan ke Polsek Sawahan. Tak lama kemudian, petugas Polsek Sawahan bersama Tim Inafis Polres Nganjuk datang ke lokasi kejadian.
“Setelah dilakukan identifikasi bersama petugas puskesmas, tidak ditemukan tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban, dan korban murni bunuh diri,” kata AKP Moh. Sudarman Kasubbag Humas Polres Nganjuk saat dikonfirmasi.
Sudarman mengungkapkan, kejadian kali pertama diketahui oleh Darmi, adik korban. Ketika itu saksi pergi ke rumah korban hendak mengantar kopi. Waktu masuk rumah, saksi kaget lantaran menemukan korban sudah dalam posisi kendat.
“Menurut keterangan keluarga, bunuh diri ini disebabkan karena korban depresi dan mengalami tekanan batin setelah istrinya meninggal dunia. Keluarga tidak menghendaki jasad korban diotopsi, akhirnya jasad kami serahkan keluarga,” tutupnya. (*)
Editor : M. Hartono