PWI Nganjuk Edukasi Pelajar SMPN 1 Patianrowo tentang Jurnalistik
Nganjuk, megapos.co.id – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Nganjuk menggelar Roadshow Goes to School Diklat Jurnalistik.
Acara yang diikuti 50 peserta dari kalangan pelajar tingkat SMP ini digelar di SMP Negeri 1 Patianrowo, Kabupaten Nganjuk, Sabtu (11/3/2023).
Diklat ini menghadirkan tiga pemateri, yaitu wartawan DhohoTV, Verry Achmad memberikan materi tentang jurnalis televisi, wartawan RSAL, Asty Hanifa memberikan materi teknik reportase dan wawancara serta wartawan Harian Pagi Koran Memo, Muji Hartono menyampaikan materi tenik penulisan berita.
Ketua PWI Nganjuk, Andik Sukaca mengatakan bahwa kegiatan diklat ini, dimaksudkan untuk memberikan edukasi kepada pelajar di SMP Negeri 1 Patianrowo tentang ilmu jurnalistik.
“Diklat yang kita gelar di SMP Negeri 1 Patianrowo hari ini merupakan roadshow ketiga, setelah sebelumnya kita melakukan diklat serupa di SMP Negeri 2 Pace dan SMP Negeri 1 Berbek. Tahun 2023 ini, ada 4 lembaga yang menjadi target kita untuk diberikan diklat,” katanya.
Ia berharap, dengan diklat ini bisa memberikan pemahaman kepada peserta tentang cara menulis berita yang baik dan benar.
“Mudah-mudahan, setelah kegiatan hari ini, adik-adik terinspirasi dan semangat untuk belajar tentang dunia jurnalis,” katanya lagi.
Menurut Andik, kegiatan diklat ini digelar dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 PWI.
“Selain diklat jurnalistik, kita juga telah menggelar acara tasyakuran, lomba presenter gen-Z, bakti sosial pengobatan gratis dan vaksinasi Covid -19,” terangnya.
Lalu, ada penanaman 5000 pohon dan lomba video pendek tingkat SMA/SMK/MA dan sederajat.
Sementara itu, Kepala SMP Negeri 1 Patianrowo, Marzuqoh SPd menyambut positif dan berterima kasih kepada PWI Nganjuk yang telah memberikan kesempatan kepada anak didiknya untuk menerima ilmu tentang jurnalistik.
“Dengan kegiatan diklat ini, saya berharap anak-anak bisa mengikuti dan menyerap semua materi yang diberikan oleh para pemateri sehingga mereka betul-betul memahami dan mengerti tentang ilmu jurnalistik,” terang Marzuqoh.
Sehingga, katanya, dengan bekal ilmu yang didapat hari ini, nantinya bisa dikembangkan dan diimplementasikan untuk kegiatan sekolah seperti mading.
“Kami berharap, ke depan, kerjasama dengan PWI Kabupaten Nganjuk ini terus dilakukan untuk menciptakan Profil Pelajar Pancasila dalam kurikulum merdeka,” harapnya.
Diakuinya, untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila, salah satunya, peserta didik harus bernalar kritis artinya kemampuan berpikir secara objektif untuk memproses informasi baik kualitatif atau kuantitatif, menganalisis informasi, mengevaluasi, serta menyimpulkannya.
“Kegiatan diklat hari ini, selaras dengan tujuan Profil Pelajar Pancasila, salah satunya untuk mengeksplorasi pengetahuan sebagai proses penguatan karakter,” tandasnya
Reporter : Jumiati