Program Ketahanan Pangan di Sektor Pertanian, Desa Panjerejo Bangun Paving Blok di Jalan Persawahan
Tulungagung, megapos.co.id – Pemerintah pusat mendorong pemerintah desa di seluruh pelosok Indonesia dengan program ketahanan oangan melalui Dana Desa (DD).
Dalam hal ini, Pemerintah Desa (Pemdes) Panjerejo, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung melaksanakan program wajib 20 persen untuk ketahanan pangan dari DD salah satunya dengan program pembukaan jalan Usaha Tani (JUT) dengan pavingisasi di jalan persawahan di wilayah Desa Panjerejo.
Kepala Desa (Kades) Panjerejo, Minowati melalui Kepala (Kasun ) Gito mengatakan, bahwa pembangunan paving blok di jalan persawahan akan di mulai dalam minggu depan ini dengan mendayagunakan masyarakat setempat.
Hal ini disampaikan Gito kepada megapos.co.id saat mengantar dan menunjukkan lokasi jalan yang akan segera dibangun di area persawahan, Rabu (13/3/2024).
“Akan dimulai pembangunannya dalam minggu ini, kami berdayakan masyarakat setempat yang istilahnya padat karya tunai,” katanya.
Sementara itu Sekretaris Desa (Sekdes) Panjerejo, H Agus Wiyanto SSos melalui stafnya Siswanto mengatakan, pelaksanaan program JUT dilaksanakan dengan anggaran DD tahun 2O24 sebesar Rp 114.022.200,- dengan mengarah ke daerah jalan persawahan dikarenakan akses jalan ke sana masih sulit ketika musim penghujan.
“Daerah tersebut adalah daerah persawahan yang cukup subur dan luas yang selama ini masih kurang maksimal infrastruktur jalan nya, sehingga Pemerintah Desa Panjerejo memprioritaskan program pembukaan akses JUT dengan volume lebar 3,5 dan panjang 200 m senilai lebih dari Rp 114 juta,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, program pembukaan JUT adalah impian seluruh warga yang sudah sejak lama di harapkan program terealisasi,karena merupakan usulan sejak lama, tetapi belum ada dana yang bisa menyasar kesana.
“Jalan tersebut sangat membantu seluruh petani agar meningkatnya hasil pertanian dengan mudah untuk membawa pupuk, membawa alat pertanian seperti traktor dan alat yang lainya serta memudahkan mengangkut hasil panen,” pungkasnya. (Sdr)