Siswa SD Muhammadiyah Nganjuk Juara 1 Pildacil dan Melaju ke Propinsi
Nganjuk, megapos.co.id – Ahmad Zafrand Rais Al Alawi Siswa SD Muhammadiyah Nganjuk meraih Juara 1 pada Pemilihan Dai Cilik (Pildacil) di ajang Festival Lomba Seni Siswa Pendidikan Agama Islam ( FLS-PAI) Tingkat Kabupaten Nganjuk yang digelar di SDN Payaman 3 Nganjuk.
Atas raihan prestasinya, siswa kelas 3 itu berhak mewakili Kabupaten Nganjuk di tingkat Propinsi Jawa Timur.
Menyampaikan tema ‘Berbakti kepada Kedua Orang tua’, penyuka olah raga sepeda ini menyisihkan 19 peserta dari perwakilan kecamatan, dengan perolehan nilai 83,50 menang tipis atas pesaing utamanya dari perwakilan Kecamatan Patian rowo dan Berbek masing-masing dengan nilai 83 dan 80.
Zafrand panggilan karib Ahmad Zafrand Rais ini tampil mengenakan kostum dominasi warna merah maroon dan hitam ala Gamis Timur Rengah lengkap dengan Imamah di kepala dan Boneka Jumbo sebagai property.
Membuka pidato dengan cuplikan cerita Uwais Al Qorni yang menggendong ibunya karena lumpuh, dilanjutkan dengan materi utama menulis surat Al Lukman 14, dipadu dengan mengutip syair lagu Rhoma Irama berjudul “Keramat di Dunia” .
“Ridlo Ilahi karena Rudlo-Nya, Murka Ilahi Karena murkanya. Bila kau Sayang pada KasihmuLebih Sayanglah Pada Ibu mu
Bila kau patuh rajamu
Lebih Patuhlah pada Ibumu
Hai manusia..
Terseret jreng jreng jreng…
Disambut riuh tepuk tangan pendamping peserta di luar ruangan yang turut menyimak penampilannya yang unik.
Penampilanya yang unik membuat Dewan Juri terkesima dan memutuskan peserta dengan nomor tampil 13, meraih juara pertama.
“Pada dasarnya yang tampil adalah para juara yang mewakili masing-masing kecamatan, tetapi kami Tim Juri harus memilih diantara yang baik itu yang akan mewakili di tingkat propinsi,” ujar salah satu Juri saat menyampaikan pengumuman pemenang lomba.
“Unik ya ada boneka jumbo, materinya sederhana tetapi disampaikan dengan baik, intonasi yang jelas, gaya bahasa dan ekspresi yang tepat sehingga Dewan Juri memberikan nilai unggul dibanding peserta lain,” ujar Ustadz Muhammad Fathul Amin, M. Pd salah satu Juri.
Kepala Sekolah Muhammadiyah Binti Nurhayati, S.Pd mengaku bersyukur siswanya tampil maksimal sehingga meraih hasil yang membanggakan sekolah.
“Alhamdulillah tidak menyangka, bersyukur dan menjadi penyemangat untuk terus meningkatkan prestasi siswa,” ujarnya.
Lebib lanjut Ia mengatakan, bahwa Zafrand adalah siswa yang sangat aktif dan memiliki bakat khusus di bidang agama, sejumlah presasinya sangat menonjol bahkan sejak kelas 1 telah menampakkan bakatnya dengan menggondol sejumlah kejuaraan, baik di internal Dinas pendidikan maupun umum.
“Kami mengamati Siswa ini memiliki talenta khusus sejak di bangku kelas 1,” pungkasnya.
Menurutnya, tercatat sejak tahun 2023 pernah menjuarai lomba Pildacil di sejumlah event kejuaraan diantarnya :
1.Juara 2 Festival Anak Sholeh Hari Santri Kab. Nganjuk tahun 2023
2. Juara 2 Pildacil oleh Baznas Kabupaten Nganjuk tahun 2023
3. Juara 1 Pildacil FLS-PAI Kecamatan Nganjuk 2024
4. Juara 1 FLL-PAI Kabupaten Nganjuk 2024.
5. Juara 3 Pildacil Festival Ramadhan 2023.
Khusus prestasi terbaru ini, ia mengaku bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan suport dan motivasi.
“Alhamdulilah terima kepada semua pihak tim pelatih yang telah bekerja keras, ini menjadi motivasi untuk terus bekerja keras untuk mempersiapkan di propinsi nanti,” pungkasnya.
Ia jug berharap dukungan semua pihak untuk terus membina dan mengembangkan bakat para siswa-siswi di sekolahnya.
“Mohon dukungan dan doa untuk siswa-siswi kami untuk terus meningkatkan prestasi” pungkasnya.
Nazar Ikan Cupang
Umumnya, siswa meraih kejuaraan motivasinya memperoleh hadiah special berupa bingkisan atau sejenisnya, namun siswa SD Muhammadiyah Nganjuk ini unik.
Pasalnya, pemilik nama lengkap Ahmad Zafrand Rais Al Alawi, siswa yang duduk dibangku kelas 3 ini punya motif unik, ia hanya ingin menambah koleksi Ikan Cupang sebagai hadiah jika ia meraih kejuaraan yang baru saja ia raih.
Keinginan itu, ia ucapkan sejak awal latihan mempersiapkan ajang kompetisi pemilihan Dai Cilik yang di gelar Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk .
“Sejak persiapan bernazar jika juara harus minta Ikan Cupang,” ujar Murni Setiawati sang Ibunda usai mendampingi menerima piala kejuaraan yang digelar di sebuah Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Nganjuk. Kamis (28/8/24).
Lebih lanjut, Ia menambahkan selama ini putra keduanya ini memang menyukai Ikan hias “mini” dengan berbagi model sirip dan aneka warna itu, bahkan juga memiliki sejumlah koleksi dirumahnya.
“Motivasinya ya itu jadi (jika diminta) berlatih keras ayahnya dia semangat sekali karena ada maunya,” pungkasnya sambil membawa tropi bertuliskan Juara 1 Pildacil Putra FIS2-PAI Tingkat Kabupaten Nganjuk.
Siswa yang sebelumnya juga menjuarai sejumlah Lomba Pildacil ini mengaku senang meraih juara tapi yang lebih bahagia karena bisa menambah koleksi Ikan peliharaan nya.
“Seneng dapat juara tapi lebih senang dapat Ikan (Cupang) lebih banyak,” ujar Zafrand. (red)