Bappeda Nganjuk Gelar Musrenbang RKPD Tahun 2026
Nganjuk, megapos.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Nganjuk menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kabupaten Nganjuk Tahun 2026 dan Forum Konsultasi Publik (FKP) Rancangan Awal RPJMD Kabupaten Nganjuk tahun 2025-2030.
Kegiatan tersebut digelar di Pendapa KRT Sosro Koesoemo, Pemkab Nganjuk, Selasa (18/3/2025).
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, Wakil Bupati Nganjuk, Trihandy Cahyo Saputro, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Timur, Tiat S Suwardi, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk, serta jajaran Forkopimda Nganjuk.
Dalam kesempatannya, Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi yang akrab disapa Kang Marhaen ini mengatakan, visi RPJMD Kabupaten Nganjuk tahun 2025-2030 yaitu “Mewujudkan Kabupaten Nganjuk yang Maju, Sejahtera dan Bermartabat.
“Visi ini merupakan penyelarasan dengan visi misi pembangunan Indonesia Emas 2045, visi RPJPN 2025-2045 yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia yang Bersatu, Bermartabat, Maju dan Berkelanjutan dan juga visi RPJPD Jawa Timur 2025-2045, yaitu Jawa Timur Berakhlaq, Maju, Mendunia dan Berkelanjutan,” terang Kang Marhaen.
Dijelaskan Kang Marhaen, prioritas RKPD Kabupaten Nganjuk tahun 2026 adalah peningkatan pertumbuhan ekonomi yang inklusif melalui investasi, pengembangan produk unggulan local, swasembada pangan dan air serta perluasan lapangan pekerjaan.
“Lalu mendorong daya saing daerah dan produktivitas sector potensial berbasis ekonomi digital, pemerataan pembangunan yang berwawasan lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan dan penanggulangan kemiskinan dan kemandirian desa,” urainya.
Selain itu, lanjut Kang Marhaen, peningkatan kualitas pembangunan manusia yang unggul, sehat, cerdas dan berdaya saing kesetaraan dan keadilan gender serta perlindungan social masyarakat juga meningkatan infrastruktur konektivitas antar wilayah insfrastruktur layanan dasar.
“Kemudian, peningkatan tata kelola pemerintahan daerah yang baik serta pengembangan digitalisasi pelayanan public dan administrasi pemerintahan serta peningkatan kondisi social masyarakat yang harmonis dan berbudaya serta ketahanan daerah,” tegasnya.
Sementara itu, penyampaian arah kebijakan perencanaan pembangunan Provinsi Jatim FKP RPJMD dan Musrenbang RKPD disampaikan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur, Tiat S Suwardi.
Kemudian penyampaian pokok-pokok pikiran DPRD pada RKPD Kabupaten Nganjuk Tahun 2026 dan RPJPD Kabupaten Nganjuk Tahun 2025-2045 disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono.

Di kesempatan yang sama, Kepala Bappeda Kabupaten Nganjuk Adam Muharto menuturkan, kegiatan musrenbang ini diikuti oleh ratusan peserta terdiri instansi vertical, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Nganjuk, Asisten di lingkup Pemkab Nganjuk, kepala instansi vertikal, LSM, organisasi wanita, organisasi profesi, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat.
“Musrenbang ini dimaksudkan untuk menyempurnakan RKPD tahun 2026 yang disusun berdasarkan rencana kerja organisasi perangkat daerah sesuai hasil kesepakatan forum perangkat daerah dan lintas perangkat daerah,” terangnya.
Selain itu, kata Adam, juga untuk mendapatkan masukan untuk penyempurnaan rancangan RKPD Kabupaten Nganjuk tahun 2026 yang memuat prioritas pembangunan daerah pagu indikatif pendanaan berdasaran fungsi perangkat daerah.
Masih menurut Adam, usulan rancangan RKPD Kabupaten Nganjuk tahun 2026 diantaranya yaitu usulan dari badan/ lembaga terdapat 1.592 masalah atau kegiatan, desa/ keluharan terdapat 1.060 kegiatan, DPRD terdapat 759 kegiatan, individu terdapat 355 kegiatan. Jadi total 3.766 kegiatan.
“Dari masing-masing pemohon usulan, meliputi beberapa bidang diantaranya infratruktur public terdapat 2.174 masalah atau kegiatan, pendidikan 1.540 kegiatan, social 27 kegiatan, pemerintahan umum 19 kegiatan, kepemudaan dan olahraga 4 kegiatan, kesehatan 1 kegiatan, dan keagaman terdapat 1 kegiatan,” tandasnya. (Jt)