DaerahHead Line NewsNganjukPendidikanPolitik & Pemerintahan

Sosialisasi HIV/AIDS di SMKN 1 Tanjunganom, Wabup Nganjuk Ajak Pelajar Perangi HIV/AIDS

Nganjuk, megapos.co.id – Pelajar SMK Negeri 1 Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk mengikuti Sosialisasi HIV/AIDS pada kelompok remaja sekolah yang diselenggarakan oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Nganjuk di Aula SMK Negeri 1 Tanjunganom, Senin (20/10/2025). 

Dalam kegiatan tersebut, para pelajar pun diberikan penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDS di lingkungan sekolah. 

Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari program KPA Kabupaten Nganjuk yang dilaksanakan di beberapa sekolah maupun kelompok masyarakat di wilayah Kabupaten Nganjuk.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Nganjuk sekaligus Ketua Pelaksana I KPA Kabupaten Nganjuk, Trihandy Cahyo Saputro atau yang akrab disapa Mas Handy, didampingi Sekretaris KPA Kabupaten Nganjuk, Teguh Sudjatmika dan jajarannya dan Kepala SMK Negeri 1 Tanjunganom, Harbudi Susilo.

Wabup Mas Handy foto bersama pengurus KPA Kabupaten Nganjuk dan Kepala SMKN 1 Tanjunganom dan jajarannya

Dalam kesempatannya, Wakil Bupati Nganjuk, Mas Handy mengajak pelajar untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap bahaya HIV/ AIDS.

“Sosialisasi ini penting dilakukan untuk memberikan edukasi sejak dini tentang bahaya HIV/AIDS dan cara pencegahannya khususnya kepada para pelajar,” terangnya. 

Ia mengimbau para pelajar untuk menjaga pergaulan, menjauhi perilaku berisiko, serta menjadi agen perubahan yang menyebarkan informasi positif di lingkungan sekolah dan masyarakat. 

“Generasi muda harus paham bahwa pencegahan dimulai dari kesadaran diri sendiri. Jaga kesehatan, jauhi hal-hal negatif, dan bantu teman-teman agar sama-sama terlindungi,” pesannya.

Mas Handy mengatakan, para pelajar di Kabupaten Nganjuk diberikan edukasi terkait penyebab, pencegahan, penularan dan pengobatan penyakit HIV /AIDS yang sangat berbahaya, agar para pelajar bisa lebih waspada juga harus mengenali penyakit tersebut sejak awal.

 “AIDS bisa ditularkan melalui beberapa cara, seperti melalui jarum suntik yang dipakai secara berulang-ulang dengan penderitanya, ataupun melalui hubungan seks bebas dengan berganti-ganti pasangan tanpa menggunakan pengaman,” tukasnya. 

Wabup Mas Handy foto bersama peserta sosialisasi

Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Tanjunganom, Harbudi Susilo mengapresiasi kegiatan sosialisasi tersebut. Sebab, permasalahan HIV/AIDS bisa merusak tatanan hidup masyarakat tanpa mengenal usia, status sosial, jenis kelamin dan yang paling berbahaya adalah menularnya penyakit mematikan ini pada pelajar sebagai generasi bangsa. 

“Para pelajar harus bisa menjaga nilai-nilai moral yang baik dengan cara menghindari pergaulan bebas dan menjauhi yang dapat menimbulkan penyakit tersebut,” jelasnya. 

Menurutnya, kegiatan itu penting dilakukan untuk memberikan pemahaman dan edukasi pada para pelajar akan bahayanya virus mematikan tersebut. 

“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini dapat meminimalisir dan mencegah virus tersebut,” pungkasnya. (Nr)