DaerahHead Line NewsNganjukPolitik & Pemerintahan

Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi, Bupati Nganjuk : Pemkab Nganjuk Komitmen Ciptakan Lingkungan Kerja Ramah Disabilitas

Nganjuk, megapos.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk melalui Dinas Tenaga Keja (Naker) Kabupaten Nganjuk menggelar Pelatihan Berbasis Kompetensi Proses Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Keterampilan bagi Pencari Kerja Berdasarkan Klaster Kompetensi.

Acara pelatihan dibuka langsung oleh Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi pada Selasa (8/7/2025) di PT Kerta Rajasa Raya, Desa Mlorah, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk. Kegiatan ini diikuti oleh 40 peserta calon tenaga kerja.

Dalam kesempatannya, Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi berterima kasih dan mengapresiasi atas kontribusi PT Kerta Rajasa Raya yang telah memberi ruang kerja inklusif. 

Bupati Marhaen saat foto bersama peserta pelatihan berbasis kompetensi

“Alhamdulillah hasilnya sangat baik, penerimaan perusahaan juga positif. Saya berterima kasih atas kesediaan perusahaan menerima karyawan disabilitas khususnya warga Kabupaten Nganjuk,” ujar Kang Marhaen sapaan akrab Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi.

Menurutnya, saat ini beberapa orang penyandang disabilitas telah bekerja selama 2–3 tahun di perusahaan tersebut.

“Ini adalah bentuk komitmen untuk menciptakan lingkungan kerja yang inklusif bagi semua, termasuk penyandang disabilitas,” tegas Kang Marhaen.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Penempatan Tenaga Kerja, Ninuk Siwi Suhartati menambahkan, pelatihan yang didanai dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun anggaran 2025 ini, dilaksanakan selama 20 hari.

“Pelatihan digelar selama 20 hari yaitu mulai tanggal 8 – 27 Juli 2025,” terang Siwi sapaan akrab Ninuk siwi Suhartati.

Menurutnya, proses pelaksanaan pendidikan dan pelatihan keterampilan diperuntukkan bagi pencari kerja berdasarkan klaster kompetensi.

“Dalam pelatihan ini, para peserta menerima pembekalan dari narasumber yaitu Bupati Nganjuk, Kang Marhaen dan Asisten Ekbang Nganjuk, Judi Ernanto. Sedangkan untuk instruktur, berasal dari PT Kerta Rajasa Raya,” terangnya.

Ia berharap, pelatihan ini dapat meningkatkan kompetensi serta mempercepat penyerapan tenaga kerja sesuai kebutuhan industry.

Bupati Marhaen saat melihat perkembangan tenaga kerja disabilitas yang bekerja di PT Kerta Rajasa Raya

“Semoga, setelah pelatihan selesai, perusahaan mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan oleh perusahaan,” tandasnya.

Terpisah, HRD Manager PT Kerta Rajasa Raya, Hernanda Bagus mengatakan, pihaknya mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemkab Nganjuk khususnya Dinas Naker Kabupaten Nganjuk yang telah menggelar pelatihan kompetensi ini.

“Kegiatan ini luar biasa karena sangat membantu industri untuk mendapatkan calon tenaga kerja yang terlatih,” terang Nanda sapaan akrab Hernanda Bagus.

Ia berharap, kegiatan pelatihan ini bisa terus dilakukan karena perusahaan membutuhkan kerjasama dan kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam rangka mengurangi angka pengangguran.

“Semoga, dengan pelatihan ini bisa memberikan manfaat bagi peserta maupun perusahaan,” harapnya.

Diketahui, PT Kerta Rajasa Raya adalah salah satu perusahaan industri yang bergerak dalam bidang industri yang memproduksi karung plastik. (Jt)