Sosialisasi Bahaya Narkoba dan Cek Urin di Pendopo Kecamatan Kabuh
Jombang, megapos.co.id – Penyuluhan dan tes urin bagi kepala Desa dan perangkat desa se-Kecamatan Kabuh dilaksanakan di Pendopo Kecamatan, Kamis (30/1/2020).
Kasat Resnarkoba Polres Jombang AKP M. Mukid, SH mengatakan, sosialisasi bahaya narkoba yang dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Kabuh ini, atas permohonan dari Camat Kabuh untuk dilakukan penyuluhan dan cek urin bagi seluruh Kepala Desa dan Perangkat yang ada di Kecamatan Kabuh.
Kasat Mukid juga menjelaskan, kalau narkoba sudah merambah ke segala lini. “Lintas usia, lintas profesi. Mulai dari tukang parkir, sopir, buruh kuli bangunan hingga kalangan artis. Oleh karena itu, kita harus mewaspadai,” ujarnya.
“Jenis narkoba yang sekarang lagi marak adalah Pil Koplo yang berlogo double L. Modusnya yakni, sepuluh butir pil koplo dimasukan ke dalam sebatang rokok. Kemudian ditata sedemikian rupa dalam kemasan rokok atau wadah rokok. Ketika transaksi, mereka seolah-olah berjualan rokok. Modus ini terungkap dari pengakuan pelaku yang sudah tertangkap,” terang Kasat Resnarkoba.
“Oleh karena itu, saya berharap para orang tua selalu mewaspadai tingkah laku anaknya. Sehingga generasi bangsa bisa terhindar dari bahaya narkoba. “Bagi bapak ibu serta para perangkat yang mengetahui dan mencurigai ada yang terindikasi Narkoba, segera menyampaikan ke Pak Kades dan melapor ke kami,” harap Mukid
Sementara itu, Camat Kabuh Anjik Eko Saputro, S.H., M.Si, mengatakan, pihaknya berterima kasih kepada Satuan Reserse Narkoba dan Dokkes Polres Jombang atas kerjasamanya dengan Pemerintah Kecamatan Kabuh dalam rangka penyuluhan dan tes urin.
“Saya minta kepada Perangkat Desa yang hadir pada hari ini, jangan sampai ada yang positif dengan narkoba, Jangan sampai ada yang kecanduan dengan Narkoba,” tutur Anjik.
Dari 77 Perangkat Desa yang ikut tes urin, 2 diantaranya dinyatakan positif, namun positifnya bukan karena narkoba, melainkan karena mengkonsumsi obat gatal alergi.
Reporter : Wisnu
Editor : M. Hartono