DaerahHead Line NewsHukum & KriminalMadura

Selokan Tersumbat Sampah, Ini yang Dilakukan Warga Kolpajung

Pamekasan, megapos.co.id – Banyaknya sampah yang menyumbat selokan, membat aliran air mampet. Tak pelak air selokan meluber hingga menggenangi jalan. Banyaknya sampah yang menyumbat selokan ini diketahui saat warga kerja bakti membongkar tutup selokan, Selasa (1/1/2019) pagi.

Begitu tutup trotoar dibuka, terlihat sampah yang menyumpal. Dari dua titik tutup selokan yang dibongkar di selatan dan utara perempatan pintu gerbang Kolpajung mencapai dua dump truk.

Sampah yang tersangkut tersebut mulai plastik bekas kemasan, kain kotor dan paling banyak tas kresek. Ada juga popok bayi, pembalut kecil bercampur dengan dedaunan. Tumpukan sampah ini tersangkut pada kabel yang ada di dalam selokan.

Akibatnya lubang selokan semakin menyempit karena kabel dilapisi dengan pipa paralon dan pipa besi melintang di tengah. Tak hayal saluran air yang ada di bawah trotoar jalan dengan ukuran lebar 70 centimeter dengan kedalaman satu meter ini semakin menyempit, sehingga sampah lama-kelamaan semakin menumpuk dan menyumbat salurannya.

Meluapnya air dari saluran gorong-gorong ini terjadi setelah Kolpajung diguyur hujan lebat mulai siang hingga malam. Genangan air di perempatan Kolpajung  mencapai 20 centimeter meluber di tengah perèmpatan hingga ke selatan jalan.

“Sampahnya banyak sekali. Mulai sampah plastik, bekas pembungkus kemasan makanan dan paling banyak sampah tas kresek,” ungkap Horriadi petugas kebersihan.

Menurutnya, pembersihan sampah dilakukan karena ada genangan air di perempatan Kolpajung. “Sampah yang tersangkut memang banyak sekali sehingga air meluber ke jalan. Langkah yang kami lakukan adalah dengan membersihkan sampahnya,” jelasnya.

Sementara untuk antisipasi masuknya sampah ke selokan, trotoar bakal dipasang saringan agar sampah tidak bisa masuk ke selokan. Terkait keberadaan kabel yang ada di dalam saluran air, bakal dikoordinasikan dengan instansi terkait. “Untuk memindah kabel kan tidak mudah,” tukasnya.

Reporter : Fajar

Editor      : M. Hartono