DaerahHead Line NewsNganjukPendidikan

School Visit di SMPN 4 Nganjuk, Terapkan Protokol Kesehatan

Nganjuk, megapos.co.id – Sejak merebaknya pandemi Covid – 19, sistem pembelajaran berubah. Dari belajar secara tatap muka di sekolah menjadi pembelajaran jarah jauh dengan sistem daring.

Sebagai upaya evaluasi pembelajaran jarak jauh, SMP Negeri 4 Nganjuk mengadakan kegiatan school visit dengan menerapkan protokol kesehatan.

School visit adalah kunjungan siswa ke sekolah untuk mengumpulkan tugas selama pembelajaran daring di rumah masing-masing.

Cek suhu badan dengan menggunakan thermogun

“Setiap anak saat melakukan kunjungan ke sekolah harus memenuhi persayaratan, diantaranya  meminta surat pernyataan persetujuan dari orang tua, pemberitahuan kepada komite dan mematuhi protokol kesehatan,” ungkap Kepala SMPN 4 Nganjuk, Agus Krustanto SPd MMPd, Senin (19/10/2020).

Menurut Agus, dalam kegiatan School visit ini, teknisnya dijadwal yaitu setiap anak diberikan kesempatan melakukan kunjungan ke sekolah 1 kali dalam seminggu untuk mengumpulkan tugas. “Itupun hanya diberikan waktu 30 menit. Dalam 1 hari mereka bisa mengumpulkan tugas 3 mata pelajaran,” katanya.

Selain mengumpulkan tugas, lanjut Agus, kegiatan School visit juga bisa dimanfaatkan untuk evaluasi selama pembelajaran daring. “Jadi, Guru bisa mengevaluasi apa saja kesulitan anak selama belajar daring,” tandasnya.

Agus juga menegaskan, saat berada di sekolah, setiap anak harus mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak. “Setiap kelas kita kondisikan maksimal 16 anak. Jadi, 1 meja untuk 1 anak,” tegas Agus.

Selain itu, kata Agus, untuk selalu menjaga kesehatan dan meningkatkan imun agar terhindar dari Covid – 19, pihaknya juga melakukan berbagai upaya diantaranya kegiatan senam, sepeda santai, jalan santai dan sebagainya.

“Tidak hanya itu, untuk mencegah penyebaran Covid – 19, sekolah juga didukung dengan sarana prasarana seperti wastafel di setiap ruang kelas, pengadaan masker untuk setiap anak, face shield untuk pendidik dan karyawan, thermogun, dan hand sanitizer. Bahkan, kita juga rutin melakukan penyemprotan disenfektan di setiap ruangan,” tambahnya lagi.

Agus berharap pandemi Covid – 19 ini cepat berlalu agar semua bisa beraktivitas normal kembali. “Saat ini, anak-anak sudah rindu untuk belajar di sekolah. Karena, mereka tetap butuh sosok seorang guru untuk membimbing dan mendidik secara langsung atau tatap muka,” pungkas Agus.

Reporter : Jumiati