DaerahHead Line NewsNganjukPendidikan

SMKN 1 Gondang Gelar Purnawiyata, Diikuti 447 Peserta Didik Kelas XII

Nganjuk, megapos.co.id – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Gondang, Kabupaten Nganjuk menggelar acara Purnawiyata Peserta Didik Kelas XII tahun ajaran 2022/2023, Rabu (3/5/2023) di Gor SMKN 1 Gondang.

Acara yang bertajuk 42th Catur Dwi Smeksago ini, mengambil tema “Mengukir Kenangan Menggapai Harapan”.

Turut hadir dalam acara tersebut, Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupatrn Nganjuk, Adi Prayitno, Pengawas SMK, Kepala SMKN 1 Gondang, Drs Hariyanto MPd, pengurus komite, guru dan karyawan serta wali murid dan peserta didik kelas XII.

Kepala SMKN 1 Gondang, Hariyanto berkesempatan membuka acara purnawiyata yang berlangsung megah dan meriah.

Prosesi purnawiyata peserta didik kelas XII

“Acara purnawiyata ini diikuti 447 peserta didik kelas XII. Selamat dan sukses kepada anak-anakku kelas XII. Semoga, kalian semua berhasil mencapai cita-cita dan sukses di masa depan,” harapnya.

Di kesempatan yang sama, Plt Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Nganjuk, Adi Prayitno mengungkapkan, sesuai dengan tujuan pendidikan SMK, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi melalui Direktorat SMK, saat ini, menyelenggarakan pengembangan program bekerja, melanjutkan studi, dan wirausaha (BMW).

Menurut Adi, pengembangan konsep BMW tersebut merupakan salah satu upaya yang dilakukan guna mengembangkan minat dan bakat peserta didik SMK agar menjadi lulusan yang mampu berdaya saing global dengan kompetensi yang dimilikinya.

“Jadi, usai kelulusan, peserta didik SMK bisa memilih masa depan sesuai dengan yang diminatinya,” terangnya.

Dijelaskan Adi, mereka bisa memilih langsung bekerja di industri atau perusahaan, melanjutkan studi ataupun berwirausaha.

“Untuk mewujudkan itu semua, anak-anakku jangan pantang menyerah, terus berusaha dan berdoa,” tandasnya.

Adi juga menegaskan, usai pengumuman kelulusan pada 5 Mei 2023 mendatang, peserta didik tidak diperbolehkan merayakan kelulusan dengan eforia yang berlebihan.

“Kita tegas melarang peserta didik melakukan aktivitas konvoi dan keliling di jalan raya,” tegasnya.

Adi pun mengimbau, agar peserta didik kelas XII merayakan kelulusan dengan hal-hal positif seperti sujud syukur ataupun bersilaturahmi dengan bapak ibu guru.

“Tidak usah ubyak-ubyuk, karena tugas kalian masih panjang untuk meraih cita-cita dan kesuksesan di masa depan,” tandasnya.

Masih menurut Adi, saat ini, SMKN 1 Gondang ditunjuk Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kemendikbud sebagai salah satu sekolah pusat keunggulan (PK) bidang peternakan dan pertanian.

Untuk itu, Adi meminta kepada kepala sekolah dan seluruh tenaga pendidik SMKN 1 Gondang untuk fokus mengembangkan potensi peserta didik SMK.

“Sebagai sekolah PK, SMKN 1 Gondang harus mampu bangkit dan sejajar dengan sekolah lain yang sudah lebih maju,” tutup Adi. (Jt/nr)