DaerahHead Line NewsPolitik & PemerintahanTulungagung

Dinas Sosial Tulungagung Salurkan Bansos DBHCHT Tahap III di Desa Kendal Bulur

Tulungagung, megapos.co.id – Dinas Sosial Kabupaten Tulungagung melaksanakan pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahap III di Desa Kendal Bulur Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung, Rabu (13/12/2023).

Pemberian BLT DBHCHT tahap III diberikan kepada para pekerja pabrik, buruh pabrik rokok, petani tembakau, dan kelompok pekerja lain yang berhak.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tulungagung, Wahiyd Masrur yang menyaksikan langsung penyaluran BLT DBHCHT tahap ini saat di lokasi menyampaikan, bahwa Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Sosial dan Bank penyalur telah menyalurkan bantuan langsung tunai atau Bansos DBHCHT Tahun 2023. Sedangkan yang dibagikan untuk hari ini adalah BLT tahap III.

Menurutnya, sesuai Peraturan Bupati (Perbup) Tahun 2023, bahwa BLT DBHCHT di Kabupaten Tulungagung, yakni dibagikan tiga tahap dan untuk tahap awal telah dibagikan pada pertengahan tahun ini dan untuk tahap dua untuk bulan Agustus dan September sedangkan untuk tahap tiga pada bulan Oktober, November dan Desember tahun ini.

“Pada tahap ketiga, masing-masing penerima BLT memperoleh Rp 600 ribu. Dengan rincian Rp 200 ribu perbulan untuk tiga bulan.
Pencairan kali ini merupakan lanjutan dari pencairan sebelumnya. Masing-masing penerima mendapatkan BLT sebesar Rp 200 ribu untuk satu bulannya,” terang Wahiyd.

Ia berharap, BLT atau Bansos yang diberikan itu bisa meringankan beban masyarakat dalam kondisi seperti sekarang ini, seperti lahan pertanian yang mengalami kekeringan dan lain sebagainya.

Lebih lanjut Wahiyd menjelaskan, bahwa sekitar 9.200 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) se-Kabupaten TULUNGAGUNG bakal mendapatkan pencairan BLT DBHCHT tahap ketiga untuk bulan Oktober, November dan Desember 2023 dan bantuan itu bakal diterima KPM dalam jangka waktu seminggu, atau sebelum bulan Desember 2023 berakhir.

Kepala Dinas Sosial Tulungagung ini juga menyampaikan, bahwa seiring sejalan dengan bantuan-bantuan yang sudah diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung, yakni seperti bantuan lansia sebanyak 175 penerima dan bantuan rentan miskin ekstrem sejumlah 840 penerima.

“Bantuan lansia dan bantuan rentan miskin ekstrem Ini juga sebagai bagian dari kegiatan yang sudah dilaksanakan oleh Pemkab Tulungagung,” tambahnya.

Dari jumlah data yang ada, Wahiyd berharap, tahun depan jumlah KPM di Tulungagung mengalami peningkatan.

“Kita berharap, tahun depan ada peningkatan jumlah KPM, dan tentunya pelaksanakan pencairan bantuan pada hari ini juga di harapkan mampu meningkatkan daya beli masyarakat dan pada akhirnya mampu meningkatkan perekonomian masyarakat,”pungkasnya. (Sdr)