SMK Mini di Pamekasan, Raup Uang Jutaan Rupiah dari Limbah
Pamekasan, megapos.co,id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan peringatan hari Aksara Internasional ke 53 di Stadion A. Yani Sumenep, selama dua hari Jumat – Sabtu (16-17/11).
Peringatan tersebut dikemas dengan acara Seminar, Kesenian serta hiburan musik daul khas pulau garam Madura, dan dilengkapi dengan pameran produk unggulan PKBM yang diikuti oleh Dinas Pendidikan dan UMKM se Jawa Timur.
Salah satu contohnya adalah program unggulan Gubernur Jawa Timur, Soekarwo khususnya di bidang pendidikan yaitu SMK MINI yang juga ikut serta dalam pameran Hari aksara ke 53 tersebut.
Hal ini seperti yang dikatakan Atiq, salah satu peserta pameran yang juga merupakan guru SMK di Kabupaten Pamekasan.
”Kita mendadak dihubungi oleh Kasi Kesiswaan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, untuk turut serta berpartisipasi dalam kegiatan pameran ini, kebetulan SMK Al Anwar Pamekasan sudah siap dari segi produk, karena kita memproduksi tas batik dari kain perca, sisa limbah konveksi yang diolah sebagai bahan praktek siswa kita dan kemudian kita pasarkan,” ungkap Atiq.
Selain itu, Maz Atiq sapaan akrabnya menambahkan, bahwa pihaknya juga berkoordinasi dengan beberapa SMK Mini di Pamekasan, seperti SMK Hikmatul Ulum, Al – Hikam dan beberapa SMK mini yang lain, untuk memenuhi isi stand pameran tersebut.
”Alhamdulillah respon pengunjung positif sekali, omzet hari pertama mencapai kurang lebih mencapai Rp 7 juta, karena kami juga membawa produk batik khas Pamekasan, Madura yang bekerjasama dengan UD TAMIM Batik Madura, Alhamdulillah laris manis, dan semoga hari kedua tambah ramai,” tutup Atiq.
Dengan berlangsungnya acara peringatan Hari Aksara Internasional dan upacara HUT PGRI yang berlangsung meriah, penanggung jawab event, Dian Kasub Kesos Biro Pendidikan Provinsi Jawa Timur, mengatakan acara tersebut sangat luar biasa, sambutan masyarakat Sumenep terhadap event yang digelar di stadion A Yani Sumenep.
“Luar biasa, masyarakat Madura Sumenep khususnya, sambutan terhadap even peringatan Hari Aksara International ke 53 yang kami laksanakan di Gor Ayani Sumenep, harapan kami semua di Kabupaten/ Kota di Jawa Timur dapat meningkatkan budaya, menjadi sebuah tradisi,” pungkas Dian.
Reporter : Fajar