SMP Negeri 2 Pace Gelar Pelepasan, Diikuti 290 Siswa Siswi Kelas IX
Nganjuk, megapos.co.id – SMP Negeri 2 Pace, Kabupaten Nganjuk menggelar acara Pelepasan Siswa Siswi Kelas IX tahun pelajaran 2021/2022, Sabtu (18/6/2022) di halaman sekolah.
Acara tersebut, diikuti 290 siswa siswi kelas IX. Mereka tampak sangat bahagia karena didampingi orangtua.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk, Sopingi, Kepala SMP Negeri 2 Pace, Ani Sutiani, Ketua MKKS SMP Negeri Kabupaten Nganjuk dan anggota, Forkopimcam Pace, komite sekolah, dewan guru, staf dan orangtua atau walimurid kelas IX.
Kepala SMP Negeri 2 Pace, Ani Sutiani mengatakan, SMP Negeri 2 Pace telah menorehkan kelulusan peserta didik hingga seratus persen.
“Alhamdulilah, dari 290 peserta didik kelas IX SMP Negeri 2 Pace pada tahun pelajaran 2021/2022 ini, lulus seratus persen,” tandas Ani sapaan akrab Ani Sutiani.
Dia berharap, para siswa yang telah lulus dari SMP Negeri 2 Pace tersebut, dapat melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi dan dapat menggapai apa yang menjadi cita-cita mereka.
Dalam kesempatan itu, menurut Ani, pihak sekolah juga memberikan penghargaan kepada siswa siswi kelas IX yang berprestasi, baik di bidang akademik maupun non akademik.
“Di bidang akademik, kita memberikan penghargaan berupa piala dan piagam untuk peringkat 1 di masing-masing kelas IX dan juara 1, 2 dan 3 paralel,” imbuhnya.
Sedangkan di bidang non akademik, kata Ani, penghargaan juga diberikan kepada anak didiknya yang meraih juara 1 putri dan juara 3 putra Lomba Pencak Silat di ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat kabupaten.
“Penghargaan ini, kita berikan sebagai motivasi agar mereka bisa lebih berprestasi,” urainya.
Masih kata Ani, inti dari rangkaian acara pelepasan adalah penyerahan kembali peserta didik secara simbolis dari pihak sekolah kepada orangtua melalui komite sekolah.
“Selanjutnya, anak-anak menyerahkan bunga kepada bapak ibu guru sebagai ungkapan rasa terimakasih yang telah mendidik dan membimbing selama tiga tahun,” bebernya.
Lalu, pelepasan burung Merpati dan balon sebagai simbol bahwa sekolah telah melepas anak didiknya dengan tidak sedih sehingga anak-anak bisa melanjutkan pendidikan dengan semangat.
“Setelah kelulusan ini, semoga SMP Negeri 2 Pace bisa ikut menorehkan sejarah pendidikan anak-anak untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi dan mencapai cita-cita sehingga bisa bermanfaat diri sendiri, keluarga, negara dan agama,” tukasnya.
Ani juga berpesan kepada orangtua atau walimurid agar selalu mendampingi putra putrinya dalam melanjutkan pendidikannya.
“Jadi, ini sudah menjadi kewajiban kita sebagai orangtua untuk selalu mendampingi anak-anak hingga tercapai cita-citanya,” lanjutnya.
Diketahui, dalam acara pelepasan ini, pihak sekolah menyuguhkan sejumlah pentas seni yang merupakan potensi siswa siswi SMP Negeri 2 Pace.
Diantaranya, Seni Tari yang ditampilkan oleh siswali kelas VII dan VIII, paduan suara dan penampilan seni bela diri pencak silat.
Di kesempatan yang sama, Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi memberikan motivasi kepada siswa siswi kelas IX melalui pemutaran video.
Pria yang akrab disapa Kang Marhaen ini, mengatakan bahwa momen purnawiyata merupakan momentun yang sangat penting bagi seluruh elemen sekolah, mulai dari peserta didik, guru serta orangtua murid.
“Dimana setelah kelulusan, anak-anak kita akan melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi, mengejar mimpi dan mengukir prestasi sehingga kelak menjadi kebanggaan keluarga,” terang Kang Marhaen.
Menurut Kang Marhaen, seperti kata pepatah bahwa setiap perjumpaan pasti ada perpisahan. Namun, perpisaan mengajarkan untuk menghargai setiap detik kebersamaan adalah anugerah.
Dalam kesempatan itu, Kang Marhaen mengucapkan selamat dan sukses untuk purnawiyata SMP Negeri 2 Pace.
“Semoga, anak-anak Nganjuk menjadi generasi yang cerdas, berprestasi dan bermental juara,” tegasnya.
“Karena, DNA kita adalah DNA pemenang karena kita dilahirkan di bumi Anjuk Ladang yaitu tanah kemenangan,” terangnya.
Kang Marhaen juga mengucapkan terimakasih kepada para guru yang telah berjuang mendidik dan mengajar peserta didik.
“Kami percayakan generasi penerus ini, kepada para guru agar bangsa ini menjadi yang cerdas dan menyatu padu. Berkat jasamu, anak-anak kita belajar hal-hal yang baru,” tutup Kang Marhaen.
Reporter : Jumiati