Warga Desa Kendalsari Keluhkan Pembangunan Proyek IKM
Jombang, megapos.co.id – Pembangunan Sentra IKM (Industri Kecil dan Menengah) Slag Aluminium di Desa Kendalsari Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang kembali dikeluhkan warga.
Pekerjaan konstruksi yang secara lelang dimenangkan oleh PT Dwi Mulya Jaya asal Kota Mojokerto ini, ternyata pada praktik pelaksanaannya menimbulkan keresahan bagi beberapa warga sekitar.
“Jalanan yang dilewati kendaraan proyek rusak, berdebu bahkan peceren (saluran parit) menciut macet,” kata salah satu warga di lokasi kepada awak media, Selasa (21/6/22) sore.
Narasumber yang enggan namanya disebut ini mengaku, polusi udara yang dihasilkan akibat proyek ini begitu pekat. Bahkan kendaraan yang berlalu lalang begitu berisik sehingga menganggu warga beristirahat.
Disinggung terkait rapat kesepakatan sebelum adanya kegiatan proyek serta kompensasi yang diberikan kepada warga sekitar, narasumber ini menyebut pada saat rapat pertama warga mendapatkan uang Rp50 ribu.
Ia juga mengaku kompensasi besaran uang yang diberikan kepada warga nilainya tidak sama.
“Pak Polo pernah ngamplopi, ada yang Rp150 ribu, ada yang Rp50 ribu ada yang dikasih Rp75 ribu. Jadi nilai tiap warganya tidak sama, kata Pak Polo ini uang kompensasi jalan,” jelas dia.
Di dekat lokasi proyek, warga lain juga mengeluh dengan adanya pekerjaan yang dianggap kurang memperhatikan dampak lingkungan sekitar.
Namun, ia mengaku bingung akan mengadukan ke mana keresahan yang seakan dilakukan pembiaran, bahkan terkesan dibenarkan oleh oknum-oknum pemangku kepentingan.
“Saat mengadu ya kemana, katanya ke koperasi, katanya ke pemborongnya, mereka saling lempar,” keluh warga lain di dekat lokasi proyek.
Sementara, Kepala Desa Kendalsari masih belum bisa ditemui, namun upaya untuk konfirmasi tetap terus diupayakan. (tim)