DPC PDIP Nganjuk Gelar Rakor Pemenangan Pilkada Nganjuk 2024
Nganjuk, megapos.co.id – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Nganjuk bergerak cepat menindaklanjuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V PDIP, di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara.
DPC PDI Perjuangan Nganjuk menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pemenangan Pilkada Nganjuk 2024, yang digelar Jumat (31/5/2024), di Kantor DPC PDIP Nganjuk.
Ketua DPC PDIP Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono mengatakan, salah satu instruksi yang diterimanya usai Rakernas V PDIP, yakni memenangkan cabup-cawabup yang diusung PDIP pada Pilkada Serentak 27 November 2024.
“PDI Perjuangan Kabupaten Nganjuk berhasil meraih 22 persen suara pada Pemilu 2024 kemarin. Jadi sudah lebih dari 20 persen, karena itu menjadi salah satu daerah yang ditargetkan menang Pilkada 2024,” ujar Tatit
Ini sebagai salah satu langkah konsolidasi awal dan sekaligus menjelaskan dari Hasil Rakernas yang dilakukan beberapa hari yang lalu untuk Pemenangan Pilkada 2024 yang diiikuti oleh seluruh elemen partai.
“Rakor mengundang Ketua-Sekretaris-Bendahara PAC, pengurus DPC, anggota Fraksi PDIP lama dan baru, Ketua Badan dan Sayap partai, serta mengundang Pak Marhaen Djumadi,” ujar Tatit.
Untuk diketahui, Marhaen Djumadi merupakan salah satu bakal calon bupati (bacabup) Nganjuk yang mendaftar di DPC PDIP Kabupaten Nganjuk.
Tatit menjelaskan, Marhaen yang juga merupakan kader PDIP telah menerima surat tugas dari DPP PDIP pada Rakernas V kemarin.
“Surat tugas ini memang bukan surat rekomendasi, tapi untuk berkonsolidasi di jajaran Internal maupun eksternal, PDI Perjuangan merupakan partai terbesar di Kabupaten Nganjuk ” tukas Tatit.
Lebih lanjut dijelaskan Tatit, meskipun PDIP Nganjuk bisa mengusung cabup-cawabup sendiri dengan modal 11 kursi DPRD, namun Tatit mengisyaratkan partainya tetap akan menjalin koalisi dengan partai politik lain, untuk mempermudah kemenangan.
“Karena itu kita terus komunikasi intens dengan parpol-parpol maupun figur-figur yang potensial untuk diajak bekerjasama. Semua memiliki peluang yang sama untuk berkoalisi,” imbuhnya. (Endy)