Kesbangpol Tulungagung Gelar Sosialisasi Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya dan Agama di Era Digital Tahun 2024
Tulungagung, megapos.co.id – Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Tulungagung menggelar sosialisasi ketahanan ekonomi, sosial, budaya dan agama di era digital tahun 2024 ini.
Sosialisasi digelar dengan mengangkat tema “Optimalisasi pemerintah daerah untuk memperkuat ketahanan keluarga dalam pendidikan agama di era digital tahun 2024” ini, bertempat di ruang auditorium Universitas Bhineka PGRI JL. mayor Sujadi Timur No 7 Tulungagung, Selasa (12/11/2024).
Kegiatan ini dihadiri oleh Plt Kepala Bakesbangpol Tulungagung dan sejumlah 150 tamu undangan dan Narasumber yang berasal dari Ketua FKUB Kabupaten Tulungagung dan akademisi.
Panitia pelaksana kegiatan sosialisasi ini menyampaikan bahwasannya dasar pelaksanakan sosialisasi di antaranya adalah
1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1992, yang mendefinisikan ketahanan keluarga sebagai kondisi keluarga yang memiliki kemampuan fisik materiil dan psikis-mental spiritual
2. Undang-Undang (UU) Nomor 52 Tahun 2009, yang mendefinisikan ketahanan dan kesejahteraan keluarga sebagai kondisi keluarga yang memiliki kemampuan fisik-materiil
3. Peraturan Pemerintah Nomor 87 Tahun 2014 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga Berencana dan Sistem Informasi Keluarga
4. Program kerja Bakesbangpol Kabupaten Tulungagung tahun 2024.
Kepala Bakesbangpol Tulungagung, Agus Prijanto Utomo dalam sambutannya mengatakan, bahwa sosialisasi yang dilaksanakan dalam rangka untuk mengantisipasi ataupun menjaring tentang hal-hal ketahanan ekonomi, sosial, dan budaya terutama dalam menyambut Pemilu 2024.
“Karena kemungkinan hal-hal yang kita tidak mengharapkan terjadi. Maka akan kita jaga bersama serta antisipasi dan atasi bersama agar pemilu nanti berjalan dengan aman, nyaman dan kondusif,” katanya.
Lebih lanjut Agus mengatakan dalam melihat situasi maupun kondisi di Kabupaten Tulungagung jelang Pilkada tahun ini bahwa pada saat pihaknya melaksanakan sosialisasi ini Kabupaten Tulungagung terbilang cukup aman dan kondusif.
“Akan tetapi aman itu harus selalu diawasi dan berkoordinasi serta sinergitas ini harus selalu kita jaga,” ujarnya.
Menurutnya maksud dan tujuan sosialisasi ini secara spesifik menyatukan visi dan pola pikir segenap masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang damai dan sejahtera selain itu membangun ketahanan keluarga adalah untuk menciptakan keluarga yang harmonis, sejahtera, dan bahagia.
“Ketahanan keluarga merupakan pilar ketahanan nasional karena keluarga merupakan unit terkecil dalam kehidupan sosial dan bermasyarakat,” paparnya.
Selanjutnya kegiatan sosialisasi di isi oleh narasumber yang berasal dari Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Tulungagung, DR.H.Soim Al Kassi, M. Pdi dan Akademisi Laily Purnawati, SIP, M.Si dari Universitas Tulungagung. (Sdr)