Hadiri Sosialisasi HIV/AIDS, Bupati Marhaen Beri Motivasi Pelajar SMAN 1 Tanjunganom
Nganjuk, megapos.co.id – Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi yang juga Ketua Umum Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Nganjuk menghadiri Sosialisasi HIV/AIDS pada kelompok remaja sekolah, Jumat (24/10/2025) di SMA Negeri 1 Tanjunganom.
Hadir mendampingi Bupati Marhaen, Sekretaris KPA Kabupaten Nganjuk, Teguh Sudjatmika dan jajarannya, serta Kepala SMAN 1 Tanjunganom, Bowo.
Dalam kesempatannya, Bupati Marhaen memberikan motivasi menjadi orang sukses dengan menekankan pentingnya berani bermimpi, kerja keras, pantang menyerah, dan memiliki mental yang tangguh.
“Mental yang tangguh akan mengantarkan kita pada kesuksesan dan jangan menyerah, jadikan kegagalan sebagai motivasi untuk terus belajar,” terangnya.

Ia juga berpesan kepada peserta didik SMAN 1 Tanjunganom untuk berani keluar dari zona nyaman, terus belajar, memiliki tujuan yang jelas dan perencanaan matang, serta fokus pada pembangunan karakter dan keterampilan.
“Anak-anakku semua harus berani bermimpi. Karena mimpi adalah cetak biru dari kenyataan. Dan juga harus berani mencoba, karena hal ini adalah salah satu syarat untuk sukses,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris KPA Kabupaten Nganjuk, Teguh Sudjatmika mengatakan, sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman yang benar tentang HIV/AIDS kepada masyarakat, khususnya remaja, agar mereka mengetahui bahaya virus ini sejak dini.
Dalam paparannya, Teguh mengatakan bahwa AIDS merupakan penyakit yang menyebabkan penurunan daya tahan tubuh, yang disebabkan oleh Virus HIV.

“Penyakit ini disebabkan oleh beberapa factor salah satunya hubungan seksual di luar nikah. Virus HIV menyebabkan daya tahan tubuh semakin menurun. Hal ini membuat penderita lebih rentan mengalami penyakit-penyakit infeksi lanjutan,” urainya.
Parahnya lagi, kata Teguh, hingga kini belum ada obat untuk menyembuhkan penyakit HIV/AIDS. Obat-obatan antivirus yang ada hanya bertujuan untuk mencegah perburukan kondisi yang dialami oleh penderita.
Masih menurut Teguh, sosialisasi ini merupakan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk yang dipelopori oleh Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk. “Program ini resmi karena dibiayai dari APBD Kabupaten Nganjuk. Dengan adanya program ini, Pemkab Nganjuk berkomitmen agar generasi muda jangan sampai terjangkit penyakit HIV/ AIDS,” tegasnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala SMAN 1 Tanjunganom, Bowo memberikan sambutan positif dan berterim kasih kepada KPA Kabupaten Nganjuk yang telah memberikan sosialisasi tentang bahaya HIV/AIDS ini.
Bowo menekankan pentingnya edukasi ini bagi peserta didiknya. Kegiatan sosialisasi hari ini bukanlah sekadar acara formalitas.
“Ini adalah bekal berharga bagi kalian untuk membentengi diri, meningkatkan kesadaran, dan memahami pentingnya menjaga kesehatan serta pergaulan yang positif,” terangnya.
Bowo berharap, dengan sosialisasi ini, anak didiknya dapat memahami apa itu HIV/AIDS, bagaimana cara penularannya, dan yang terpenting, bagaimana cara mencegahnya.
“Hindari pergaulan bebas dan penyalahgunaan narkoba, karena itu semua adalah sarana penyebaran virus HIV/AIDS,” tegasnya.
Sementara itu, Waka Humas SMAN 1 Tanjunganom, Zainal Mustofa menambahkan, sosialisasi bahaya HIV/AIDS sangat penting bagi remaja karena mereka adalah kelompok rentan yang rentan terhadap perilaku berisiko, seperti seks bebas dan penyalahgunaan narkoba, yang dapat menyebabkan penularan HIV.
“Informasi ini sangat barharga bagi remaja karena informasi yang akurat dapat membuka cakrawala berpikir remaja sehingga dapat membekali remaja dengan pengetahuan untuk mencegah penularan, menghilangkan stigma negatif terhadap Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA), dan mendorong mereka untuk mengambil keputusan yang lebih bertanggung jawab terkait kesehatan diri,” tukasnya. (Nr)
