PKB Blitar Satukan Barisan untuk Menangkan Mbak Luluk, Mas Ibin, dan Mak Rini di Pilkada 2024
Blitar, megapos.co.id – Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kota Blitar dan Kabupaten Blitar menggelar sarasehan di GOR Soekarno Hatta, Kota Blitar, pada Jumat, 25 Oktober 2024.
Dengan tema “PKB Blitar Satukan Barisan Menangkan Mbak Luluk, Mas Ibin, dan Mak Rini,” acara ini menarik lebih dari 1.000 kader dan simpatisan PKB dari wilayah Kota dan Kabupaten Blitar.
Acara ini bertujuan untuk mempersatukan kekuatan dan membangun komitmen dalam mendukung calon kepala daerah yang diusung PKB.
Di antara calon yang disorot adalah pasangan Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Hakim untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar, serta Rini Syarifah (Mak Rini) dan Abdul Ghoni (Mas Ghoni) yang maju di pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Blitar.
Ketua DPC PKB Kota Blitar, Yasin Hermanto, dalam sambutannya menegaskan pentingnya persatuan dalam mencapai kemenangan di Pilkada 2024.
Menurut Yasin, acara ini juga menjadi pengingat bagi para kader bahwa perjuangan politik memerlukan sinergi dari semua lini, terutama dalam menggalang dukungan di tingkat akar rumput.
“Kita semua berkumpul di sini untuk memenangkan Mbak Luluk dan Mas Lukman di tingkat provinsi. Selain itu, kami juga mendukung penuh Mas Ibin di Kota Blitar serta Mak Rini di Kabupaten Blitar,” katanya.
Luluk Nur Hamidah, calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 01, menyampaikan visi besar tentang perubahan untuk Jawa Timur. Ia menyoroti betapa pentingnya memajukan sektor pendidikan, terutama di bidang kejuruan, untuk meningkatkan daya saing sumber daya manusia di provinsi ini.
“Kami ingin membangun lebih banyak sekolah menengah kejuruan (SMK) berstandar internasional di Jawa Timur. Harapannya, ini akan memberikan kesempatan luas bagi anak-anak muda agar siap bersaing di dunia kerja,” ujarnya.
Selain pendidikan, Luluk juga menyampaikan bahwa peningkatan sektor industri menjadi salah satu prioritas dalam programnya bersama Lukmanul Hakim. Ia berkomitmen mendorong industri lokal agar mampu menyerap tenaga kerja secara maksimal, sekaligus menekan angka kemiskinan di Jawa Timur.
“Industri lokal harus berkembang agar memberikan dampak ekonomi langsung bagi masyarakat, dan hal ini akan kami upayakan sebaik mungkin,” tegasnya.
Di sisi lain, Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibin, sebagai calon Wali Kota Blitar, turut menyampaikan gagasan dan harapannya untuk Kota Blitar. Mas Ibin menekankan pentingnya inovasi dalam pemerintahan, terutama dalam mengoptimalkan potensi ekonomi lokal seperti UMKM dan industri kreatif.
“Saya dan Mbak Elim berkomitmen untuk membangun Blitar yang lebih mandiri secara ekonomi. Fokus kami adalah menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan UMKM dan industri kreatif yang bisa membuka lapangan pekerjaan baru,” ujar Mas Ibin.
Mas Ibin juga menyatakan bahwa dirinya siap bekerja keras untuk mendengar aspirasi masyarakat. Ia menyebutkan bahwa pemimpin harus hadir di tengah masyarakat, mendengarkan langsung kebutuhan dan aspirasi mereka.
“Kami ingin warga merasa bahwa pemerintah hadir dan benar-benar peduli. Aspirasi masyarakat adalah pedoman kami dalam membuat kebijakan yang tepat sasaran,” ucap Elim.
Acara sarasehan tersebut berlangsung dengan penuh semangat. Yel-yel yang menggema, seperti “Wali kota ne Mas Ibin, bupati ne Mak Rini,” semakin membakar motivasi para kader.
Dukungan yang mengalir untuk para kandidat dari PKB ini diharapkan dapat memperkuat langkah mereka dalam meraih kemenangan di Pilkada 2024.
Sarasehan ditutup dengan doa bersama, memohon kelancaran dan kemenangan bagi semua calon yang diusung PKB.
Bagi kader PKB, sarasehan ini bukan sekadar ajang konsolidasi, tetapi juga kesempatan untuk memperkuat komitmen dan solidaritas. Sebagai partai yang ingin menghadirkan perubahan positif, PKB bertekad mewujudkan kepemimpinan yang berpihak pada rakyat. (Ayu )