DaerahHead Line NewsNganjukPolitik & Pemerintahan

Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Desa Babadan

Nganjuk, megapos.co.id – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, daerah pemilihan VIII Jawa Timur Ir Mindo Sianipar menggelar sosialisasi empat pilar MPR RI dengan mengambil Tema ”Pancasila Sebagai Dasar dan Ideologi Negara, Undang undang dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 sebagai konstitusi Negara serta Ketetapan MPR RI, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai Bentuk Negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara.

Kegiatan yang digelar oleh MPR RI bekerjasama dengan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lentera Rakyat ini dihadiri lebih dari 200 peserta terdiri dari kelompok tani, Gapoktan, Kelompok Budidaya Ikan (Pokdakan), dan tokoh masyarakat ini digelar di Balai Desa Babadan Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk, Rabu (12/3/2019).

Foto bersama usai acara sosialisasi empat pilar MPR RI

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Nganjuk, KRT Nurwadi RH SE SH MH, Camat Pace Sudjito, Caleg DPRD Kabupaten Nganjuk dari PDI Perjuangan Drs Gondo Hariono MM, Kepala Desa Babadan Anwar Dimyati, Ketua LSM Lentera Rakyat Dedy Nawan, narasumber Drs Rasyid Anggara MM dan Kepala Desa se kecamatan Pace.

Dalam sambutannya, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Nganjuk, KRT Nurwadi RH SE SH MH mewakili Ir Mindo Sianipar mengatakan bahwa Negara Kesatuan Kepublik Indonesia terdiri dari tiga unsur yaitu rakyat, pemerintah dan wilayah. “Negara Indonesia telah memenuhi ketiga unsur tersebut dan telah mendapatkan pengakuan,” terangnnya.

Ia menegaskan bahwa NKRI merupakan harga mati, artinya keberadaan negara Indonesia sudah final sebagai negara kesatuan. “Negara Indonesia terdiri dari berbagai suku, ras, agama dan pulau dari Sabang sampai Merauke, namun instrumen segala aspek kehidupan hanya satu yaitu Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara,” tandasnya.

Diakuinya, dengan keberagamaan tersebut, potensi konflik sangat tinggi, namun negara Indonesia tetap satu dan tidak terpecah belah. “Karena kita memegang empat pilar yaitu Pancasila Sebagai Dasar dan Ideologi Negara, UUD Negara RI tahun 1945 sebagai konstitusi Negara serta Ketetapan MPR RI sebagai bentuk negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai Semboyan Negara,” tegasnya lagi.

Peserta sosialisasi empat pilar MPR RI

Dalam kesempatan tersebut, Nurdin juga menampung sejumlah aspirasi masyarakat dalam rangka mempercepat pembangunan khususnya di bidang pertanian. “Aspirasi panjenengan semua ini, nanti akan kita sampaikan dan ditindaklanjuti oleh Bapak Mindo Sianipar yang selama ini beliau telah konsen memperjuangkan kebutuhan petani khususnya di Kabupaten Nganjuk,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Babadan Anwar Dimyati menyambut positif dan mendukung kegiatan sosialisasi empat pilar MPR RI yang digelar di Desa Babadan ini. “Karena empat pilar MPR RI ini perlu diketahui oleh masyarakat terutama masyarakat Desa Babadan sebagai pemantapan nilai nilai dan norma kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Anwar Dimyati.

Ia mengatakan, sosialisasi ini juga untuk menanamkan jiwa kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme generasi penerus bangsa agar semakin mencintai dan membangun negeri. “Kegiatan sosialisasi empat pilar MPR RI ini merupakan kali pertama dilaksanakan di Desa Babadan. Semoga, dengan mengikuti kegiatan sosialisasi ini bisa menambah wawasan dan ilmu khususnya bagi masyarakat Babadan. Harapannya, mereka mengerti dan memahami akan hak dan kewajibannya sebagai warga negara,” jlentrehnya.

Dalam kesempatan tersebut, mewakili masyarakat Desa Babadan, ia mengucapkan terima kasih kepada Mindo Sianipar yang selama ini telah peduli terhadap kebutuhan petani yang ada di Kabupaten Nganjuk khususnya petani di Desa Babadan.

“Berbagai bantuan yang digelontorkan pemerintah pusat melalui bapak Mindo seperti alsintan, benih, jalan usaha tani telah kita terima sehingga mampu meningkatkan produktivitas pertanian yang ada di desa kami,” pungkasnya.

Reporter : Jumiati

Editor : M Hartono