DaerahHead Line NewsNganjukPendidikan

Tanamkan Nilai Islami, SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk Gelar Baitul Arqom

Nganjuk, megapos.co.id – Untuk menanamkan nilai-nilai Islami di bulan suci Ramadan 1443 hijriyah ini, SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk menggelar acara Baitul Arqom atau
Pondok Ramadan.

Kegiatan yang diikuti siswa siswi kelas X dan XI ini, digelar pada tanggal 12 – 24 April 2022.

Kepala SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk, Andik Joko Santoso SPd melalui Plt Waka Humas Erni Mei Yuhroh mengatakan, kegiatan Baitul Arqom tahun 2022 ini mengambil tema “Menumbuhkan Nilai Religi Dalam Bingkai Ramadan”.

Kegiatan bagi takjil

“Jadi, karena SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk ini merupakan sekolah berbasis Islami, maka tema ini sangat pas untuk memberikan motivasi kepada peserta didik agar nilai-nilai Islami bisa tumbuh di jiwa anak-anak kami sehingga harapannya bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari,” ungkap Erni sapaan akrab Erni Mei Yuhroh saat ditemui www.megapos.co.id, Senin (18/4/2022).

Menurutnya, ada sejumlah materi yang berikan kepada peserta Baitul Arqom, diantaranya materi tentang ibadah yang mencakup tata cara salat, thoharuh atau bersuci meliputi hadas besar dan kecil.

“Lalu, materi fiqih, salah satunya tentang fiqih wanita dan materi baca alquran, seperti hafalan surat-surat pendek dan sebagainya,” tandas Erni yang juga panitia Baitul Arqom.

Selain itu, kata Erni, Baitul Arqom juga diisi dengan kegiatan bakti sosial terjun langsung ke tempat pendidikan al quran (TPQ), bagi takjil dan pembagian sembako.

Kegiatan mengaji

Ia menegaskan, kegiatan Baitul Arqom ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada peserta didik bahwa Islam itu sangat mengagungkan.

“Terlebih saat momentum bulan suci Ramadan seperti sekarang ini. Banyak hal yang bisa kita lakukan seperti halnya peduli dengan berbagi kepada sesama. Islam itu indah ditandai dengan sikap saling berbagi dan tolong menolong,” imbuhnya.

Diakui Erni, melalui kegiatan Baitul Arqom, dijadikan kesempatan untuk menyeleksi peserta didik yang memiliki kelebihan di bidang baca alquran.

“Bagi mereka yang memiliki kelebihan di bidang baca Al Quran, harapan kami nantinya bisa masuk di Kelas Tahfidz,” urainya.

Namun, lanjut Erni, bagi peserta didik yang masih kurang menguasai dalam mengaji, pihaknya akan terus memberikan pembinaan sampai tuntas.

“Kita berharap, tidak ada anak di SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk yang buta huruf Arab,” tutupnya.

Reporter : Jumiati